Cara Menghindari Jebakan Diskon Gede-Gedean

Diskon baju, diskon mobil, diskon rumah! Semua serba diskon, diskon, diskon! :) Diskon sudah menjadi daya tarik sendiri bagi para penjual untuk menjaring pembeli yang biasanya dikait-kaitkan dengan insiden atau perayaan hari tertentu menyerupai libur dan masuk sekolah, perayaan hari keagamaan menyerupai idul fitri/ lebaran, idul adha, natal, tahun gres dan lain sebagainya. Harga yang ditawarkan pun beragam, mulai dari diskon 10%, 20%, 50%, 70%, bahkan ada yang berani sampai-sampai mengatakan hingga diskon 90%. Bagi pembeli, diskon merupakan hal yang paling ditunggu-tunggu. Apalagi bagi yang punya hobi belanja alias para tukang shopping yang didominasi oleh ibu-ibu dan kaum cewek :) Pokoknya jikalau lagi ada hypermarket atau supermarket yang lagi bikin program diskon niscaya gosipnya cepat menyebar.

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan diskon, penjual dan pembeli seharusnya sama-sama merasa diuntungkan. Akan tetapi banyak pembeli yang sehabis hingga dirumah gres menyadari dan merasa terjebak, jikalau ternyata uangnya sudah terkuras untuk membeli barang atau jasa yang kurang tepat. Untuk menghindari jebakan diskon ada beberapa cara atau tips yang patut anda ketahui dikala animo diskon sedang berlangsung.

1. Teliti antara goresan pena dengan barang yang akan dibeli. Jangan hingga anda salah membeli barang, alasannya ada toko yang mencampur adukkan barang yang diskonnya 50% dengan barang yang mempunyai diskon 20%, dsb.
2. Baca hukum diskon dengan seksama. Bisa jadi anda harus membeli berapa barang atau membeli dengan kartu kredit tertentu, atau mungkin juga sehabis membeli dengan harga tertentu gres anda mendapat diskon.
3. Cek harga sebelum diskon dengan sehabis diskon. Bila anda tidak tahu mungkin anda dapat bertanya pada kenalan anda. Jangan hingga terjebak alasannya harga barang yang terlihat swangat murah. Padahal sehabis dihitung harga barang sebelum diskon ternyata tidak berbeda jauh dengan harga sehabis diskon.
4. Teliti kualitas barang. Kualitas barang diskon besar-besaran belum tentu kualitasnya nomor satu, bahkan dapat jadi kurang manis (ada yang cacat) atau mungkin stok usang yang tidak laris terjual. Misalkan anda hendak membeli baju, maka pastikan jahitannya masih manis dan tidak ada kain yang rusak/berlubang.
5. Apakah barang yang akan dibeli benar-benar anda butuhkan. Kebutuhan barang biasanya sering kita lupakan alasannya harga yang murah atau miring. Setelah dibeli barang tersebut jadinya hanya disimpan alasannya anda memang tidak membutuhkannya.
6. Perhatikan masa kadaluarsa. Hal ini mutlak diperlukan. Bayangkan anda membeli susu kaleng dengan harga diskon sebanyak beberapa kardus dengan harga diskon. Setelah diketahui ternyata tanggal kadaluarsa sisa 1-2 bulan lagi. Padahal hanya keluarga anda yang menkonsumsinya. Mabok deh.. :D

Selamat berbelanja.. :)


 

Tips Cara Menghindari Jebakan Diskon Gede-gedean

Jika anda kurang yakin dengan pemahaman anda ihwal diskon yang diberikan, maka jangan ragu menanyakan pada sales / pegawai dari toko yang menjual barang sebelum anda membeli barang tersebut.

Share this post